Sarara Media

FOTO : ISTIMEWA

PALU, Sararamedia.id - Semakin mepet waktu dimulainya pendaftaran bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur tanggal 27-29 Agustus 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng, partai Golkar dan PDI Perjuangan diinfokan segera menerbitkan rekomendasi final dalam waktu dekat terkait usungan mereka di Pilgub.

Sejauh ini, baik Golkar maupun PDIP terlihat sama-sama kompak belum mengeluarkan keputusan final arah dukungan kepada kandidat cagub-cawagub Sulteng alias tak mau terburu-buru. Tercatat ada lima kandidat gubernur yang masuk radar partai berlambang pohon beringin maupun partai berlambang kepala banteng tersebut. Kelimanya adalah Rusdy Mastura, Moh. Hidayat Lamakarate, Mohamad Irwan Lapatta, Anwar Hafid, dan Ahmad Ali.

Dari 5 kandidat gubernur, dua di antaranya diketahui telah memenuhi ambang batas aturan KPU Sulteng. Mereka adalah Anwar Hafid-dr. Reny A Lamadjido dan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri yang telah membentuk poros masing-masing. Sementara yang tiga lainnya, seperti petahana Rusdy Mastura, Mohamad Irwan Lapatta, dan Moh. Hidayat Lamakarate, belum memperlihatkan partai mana yang akan mengusung mereka hingga harus menanti sampai injury time parpol pengusung.

Anwar-Reny diketahui telah mendapatkan perahu parpol pengusung seperti Demokrat, PBB, dan PKS. Sementara poros sebelah Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri diusung oleh NasDem, PKB, PPP, PAN, Hanura, dan Gerindra. Untuk petahana Rusdy Mastura sendiri baru ada satu parpol yakni partai Perindo.

Meski begitu, baik Anwar Hafid maupun Ahmad Ali kemungkinan dapat menambah partai pengusung mereka. Dengan hitung-hitungan survei, kedua kandidat ini saling selip berada di urutan satu dan dua. Dan jika Golkar-PDIP menjatuhkan pilihan mereka ke Anwar Hafid ataupun Ahmad Ali, otomatis pilkada gubernur mendatang akan diikuti dua pasang saja (Head To Head).

Selanjutnya, poros ketiga masih bisa saja terjadi dengan hitung-hitungan menyatunya Golkar dan PDIP serta Perindo. Baik petahana Rusdy Mastura ataupun Bupati Sigi dua periode, Mohamad Irwan Lapatta, digadang-gadang akan menyatukan kekuatan dengan membentuk poros ketiga. Begitupun sebaliknya, Hidayat Lamakarate yang sampai saat ini mencari figur mendampingi dirinya di Pilgub.

Menarik kita nantikan apakah Pilgub Sulteng 2024 akan diikuti dua pasang saja atau sebaliknya, bakal ada poros ketiga. (***)