Pemda Sigi Rakor Bahas Antisipasi Cuaca Ekstrim

SIGI, Sararamedia.net - Mengacu pada situasi cuaca buruk yang terjadi beberapa hari belakangan dibeberapa wilayah di tanah air. Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Sigi bersama forkopimda, lembaga Legislatif dan perangkat desa, menggelar rapat koordinasi dalam rangka menghadapi cuaca ekstrem, utamanya penanganan bencana di Kabupaten Sigi sekaligus sistem pelaporan penanganan bencana tahun 2023 serta pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Rakor kali ini berlangsung di aula Pondok pesantren (Ponpes) Madinatul Ilmi di Desa Kota Rindau, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Kamis (2/2/2023) pagi.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan, menyampaikan beberapa arahan terkait hal tersebut, ``Dasar dari terlaksananya kegitan ini yaitu kita melihat secara bersama bagaimana curah hujan mulai dari Desember 2022 lalu sampai dengan saat ini sangat luar biasa,`` kata Bupati Irwan.

Kemudian ada pemberitahuan dari BMKG pusat bahwa bulan Desember 2022 sampai dengan Februari 2023, Kabupaten Sigi masuk dalam daerah waspada, maka dari itu sebagai seorang pimpinan kita harus tanggap terkait dengan pemberitahuan ini, sehingga nantinya apabila ada instruksi dari Kepala BMKG terkait dengan penangaan sebelum terjadinya suatu bencana, kita sudah siap dan terlebih khusus aparat yang ada di desa,`` pesan Bupati dihadapan para kepala OPD, Camat dan Kepala Desa.

Lanjut, kita ketahui bersama, kata Irwan,  bencana yang sering terjadi di Kabupaten Sigi adalah banjir, tanah longsor dan gempa bumi.

``Oleh sebab itu, dengan adanya pemberitahuan dari BMKG ini diharapkan kepada seluruh kepala desa untuk jadi garda terdepan bersama TNI dan Polri yang ada di desa untuk berupaya dalam pencegahan dan penanganan bencana di Kabupaten Sigi``. ujarnya lagi.

Lebih lanjut, terkait dengan DTKS, Bupati Irwan mengharapkan pada seluruh desa agar segera mendata dan melaporkan ke Dinas Sosial, apabila ada kendala atau permasalahan yang terjadi terkait dengan pendataan untuk segera di komunikasikan dengan Dinas Sosial. Demikian ditekankan Bupati dua periode itu. (PIKP & PERSANDIAN)