ISNU Sulteng Tamatkan Puluhan Kader di MK ISNU Angkatan Pertama

PALU, Sararamedia.net - Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), bagian dari pemerintah dalam membangun masyarakat yang moderat dari aspek pemikiran dan perilaku.

Ketua PW ISNU Sulteng, Sahran Raden, Senin, (25/12/2023) mengatakan,  pembangunan masyarakat yang moderat, penting dilakukan dan digencarkan, seiring dengan adanya tantangan maraknya penyebaran faham intoleransi dan radikalisme.

``ISNU hadir sebagai organisasi Nahdlatul Ulama berkewajiban untuk membantu pemerintah melawan radikalisme dan terorisme,`` kata Sahran yang juga sebagai Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu.

Menurut Sahran, kehadiran teknologi informasi dan komunikasi telah berhasil mengubah gaya hidup masyarakat. Ketergantungan masyarakat terhadap teknologi tersebut, menjadi satu tantangan bersama dalam upaya menangkal penyebaran faham garis keras.

Oleh karena itu, kata dia, ISNU berupaya keras menangkal faham garis keras (ekstreme kanan dan kiri), dengan menguatkan pemahaman masyarakat tentang moderasi beragama dan kebangsaan.

Salah satu upaya itu adalah, ISNU Sulteng  menggelar Madrasah Kader MK ISNU yang dilaksanakan belum lama ini yakni selama tiga hari, bertempat di Asrama Haji Transit Palu yang diikuti puluhan sarjana dari sejumlah Universitas di Kota Palu.

``Dalam kegiatan tersebut tidak hanya menanamkan militansi, namun mempunyai komitmen moral dan dasar-dasar kemampuan untuk melakukan amar ma’ruf nahi munkar ditengah masyarakat,`` ujarnya.

ISNU, kata dia, dituntut dimana kadernya selalu bersikap profesional, progresif dengan cara menghidupakan dinamika intelektual, berevolusi dan pekah terhadap perubahan sosial, baik ekonomi maupun politik.

``MK ISNU yang dilakukan ini merupakan angkatan pertama dan Isnyaallah kegaitan yang sama akan dilakukan setiap tahunnya,`` ujar Sahran yang juga merupakan mantan komisioner KPU Sulteng ini.

Diketahui, Madrasah Kader ISNU para peserta dibekali dengan materi mengenai, NU, pemberdayaan SDM dan ekonomi, relasi dan respons NU terhadap ideologi, memperkuat strategi dakwah digital, arah, cita-cita dan strategi perjuangan ISNU.

Pelatihan tersebut menghadirkan langsung  instruktur Nasional dari Pengurus Pusat ISNU. (***)


Comment As:

Comment (0)