Begini Pandangan Yahdi Basma Mengenai Sirekap

PALU, Sararamedia.id - Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah, Yahdi Basma, menegaskan pentingnya penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dalam proses pemilu. Menurutnya, aplikasi berbasis data Tempat Pemungutan Suara (TPS) ini wajib meng-upload C-Hasil langsung dari Ketua KPPS melalui ponsel mereka.

``Dulu, data di scan dan dikirimkan melalui KPU Kabupaten/Kota, tapi sekarang langsung lewat Sirekap,`` ujarnya pada media ini, Sabtu pagi, (30/11/2024) waktu setempat.

Senada dengan Yahdi, Ketua KPU Kota Palu, Idrus, menjelaskan bahwa Sirekap bertujuan untuk meningkatkan transparansi, pengarsipan, dan akuntabilitas hasil pemilu.

``Sirekap ini aplikasi resmi KPU yang mengelola data C Plano dari TPS-TPS untuk memastikan hasil yang lebih transparan,`` kata Idrus, yang juga mantan wartawan.

Sementara itu, salah seorang mantan anggota KPU Sulteng yang meminta namanya tidak dipublikasikan mengungkapkan bahwa progres penginputan C-Hasil Pemilihan Gubernur Sulteng di Sirekap sudah mencapai hampir 100%, dengan hanya 2 TPS tersisa untuk diproses. Data sementara menunjukkan bahwa :

Pasangan calon nomor urut 1, Ahmad Ali - Abdul Karim Al Jufri memperoleh 605.324 suara (38,60%).

Pasangan calon nomor urut 2, Anwar Hafid - Reny A Lamadjido mendapatkan 706.124 suara (45,03%).

Pasangan calon nomor urut 3, Rusdy Mastura - Sulaiman Agusto Hambuaka meraih 256.602 suara (16,36%).

Menurutnya, meskipun hasil Sirekap sudah tersedia, KPU tetap mengacu pada data manual dalam pleno, namun Sirekap tetap menjadi acuan utama jika jaringan memungkinkan.

``Jika ada perbedaan data manual dan Sirekap, data Sirekap yang lebih valid akan digunakan,`` tambahnya.

Sirekap Mobile, aplikasi berbasis teknologi OCR (Optical Character Recognition), memungkinkan petugas KPPS mendokumentasikan hasil penghitungan suara secara cepat dan akurat. Aplikasi ini menyediakan fitur verifikasi data dan memfasilitasi pemantauan hasil suara secara real-time, yang meningkatkan transparansi dalam proses pemilihan.

Di sisi lain, Ketua KPU Sulteng, Risvirenol, menegaskan bahwa hasil resmi Pilkada 2024 belum diumumkan.

``Proses perhitungan suara masih berlangsung dan tahapan rekapitulasi sedang dilakukan. Mari kita hormati proses yang sedang berjalan``. ujarnya, Jumat (29/11/2024) kemarin.

Dia menegaskan bahwa hasil final baru akan diumumkan setelah melalui rekapitulasi manual dan berjenjang. (***)


Comment As:

Comment (0)