Pemkot Palu-PT. Bagong Transport Kerja Sama Layanan Sistem Buy The Service

FOTO : Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid dan rombongan disela-sela kunjungan di Jawa Timur, Senin 21 April 2024.(Dok/Hms)

PALU, Sararamedia.net - Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, didampingi sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Palu melakukan kunjungan ke Provinsi Jawa Timur, Senin 21 April 2024.

Kunjungan tersebut dalam rangka melihat langsung pelayanan angkutan masal Bus Rapid Transit (BRT) yang ada di wilayah tersebut.

Rencananya, Pemerintah Kota Palu bekerjasama dengan PT. Bagong Transport, akan mengadakan pelayanan yang sama melalui sistem Buy The Service (BTS).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu, Trisno Yunianto menjelaskan, sistem BTS sesuai dengan anjuran dari Kementerian Perhubungan RI.

Hal tersebut guna menghadirkan angkutan perkotaan yang ramah lingkungan, serta menjamin transportasi yang nyaman, aman, serta berkelanjutan.

Kadis menyatakan, dalam hal ini Pemerintah Kota Palu bukan melakukan pengadaan bus, akan tetapi membeli jasa pelayanan dari PT. Bagong Transport.

``Ini bukan pengadaan kendaraan ya, ini pembelian jasa pelayanan dari PT. Bagong Transport,`` kata Kadis saat dihubungi dari Palu, Selasa (23/4/2024) waktu setempat.

Dalam kerjasama tersebut, lanjut Kadis, Pemerintah Kota Palu hanya menyiapkan halte dan bus stop, kemudian membayar perkilometer dari bus yang jalan.

``Mau biaya kendaraan, mau kendaraannya, mau BBM-nya, PT. Bagong Transport yang siapkan. Pemda taunya terima beres dan pelayanan angkutan umum dan angkutan masal di Kota Palu berjalan,`` ungkap Kadis.

Di Provinsi Jawa Timur juga, Pemerintah Kota Palu meninjau langsung lokasi pembuatan karoseri bus PT. Bagong Transport, tepatnya di PT. Tentrem Sejahtera, Malang.

Kadis mengungkapkan, kunjungan ini untuk memastikan karoseri atau bagian utama badan bus yang disediakan itu berkualitas.

``Jangan sampai kendaraan abal-abal misalnya, atau dia punya anu tidak jelas. Makanya kita survei dimana karoserinya itu,`` ungkap Kadis.

Dalam perencanaan, pihak PT. Bagong Transport akan menyiapkan kurang lebih 24 bus ditambah empat bus cadangan.

Bus-bus tersebut akan melayani tiga koridor mulai dari Kecamatan Watusampu, Kecamatan Pantoloan, hingga pelayanan angkutan dari Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu.

``Tiga koridor ini diusahakan agar dapat mencakup lokasi-lokasi atau titik-titik strategis. Ini masih perencanaan, makanya kita tinjau langsung dan bertemu langsung dengan pihak PT. Bagong Transport,`` jelas Kadis.

Kadis menambahkan, pengembangan moda transportasi atau transportasi angkutan masal di Kota Palu tersebut, merupakan bagian dari 53 program prioritas Pemerintah Kota Palu.

Khususnya di bawah kepemimpinan Wali Kota, Hadianto Rasyid, bersama Wakil Wali Kota, dr. Reny A Lamadjido. (Hms)


Comment As:

Comment (0)